4.5
2 users
Reviewed this
100% users
Recommended this
Filter |
Sort by:
newest
18 Dec 2021
cibina recommends this product!
Minusnya dia tuh baunya itu loh hahaha. Sebelumnya aku sempet baca review luar,banyak yg blg manjur buat kerutan, ada jg yg di musim dingin kulitnya kering parah dipakein ini manjur bgt,, tapi baunya iyuh. Krn aku penasaran aku coba sendiri, dan bener donk baunya hahaha. Aku ga mau deskripsiin gmn baunya takutnya malah kyk jd semacam black campagn hahaha. Untuk kasiatnya sendiri sih emang bagus. Minggu kemarin aku sibuk2nya, mgkn krn setres juga sih jd garis halus tuh keliatan banget, sampe mau foto tuh malu sendiri liatnya, ini kerutan di muka mesti diapain hahaha. Malemnya aku pakein ini, dan besok paginya lumayan terlihat ada perubahan terutama di jidatku yg udh keliatan kerutnya(kalian jgn lupa minum biar ngga kayak aku hahahaha). Tekstur krimnya thick, perlu gosok berkali2 biar krimnya meresap, dan setelah itu rasanya lembab kayak berminyak gaes (mungkin emg pasangannya toner yg ngerapatin pori) ga bikin jerawatan,tp kadang muncul jg 1 jerawat diidung, entah krn krim ini atau hormon/kebersihan mukaku. Makanya aku pakenya dikit dikit aja. Repurchase? Ngga tau sih. sebenernya suka tp pgn cari lg yg setelah diblend ngga kerasa berminyak. Sebenernya udh ada solusinya yaitu balik lg ke EL yg global supreme, tp krn harganya yg mahal aku jadi masih liat kanan kiri sapa tau ada yg murah dg komposisi yg safe dan hasilnya yg ampuh (ya ampun banyak mintanya ya ahhhahha)
Usage Period : 1 month - 3 months
Purchase Point : Brand website
25 Jan 2021
natashaestelle recommends this product!
Biossance Squalane + Omega Repair datang dengan dua jenis product: Face Cream dan Hand Cream. Ternyata, mereka berdua adalah product yang hampir sama persis, cuma beda di packaging dan label. Harganya pun jauh lebih murah versi Hand Cream-nya dibanding Face Cream-nya di Rp 390.000,- vs Rp 950.000,-, sedangkan konten pada Hand Cream 50% lebih banyak isinya dibanding Face Creamnya di 75 mL vs 50 mL. Sebagai penganut kulit super kering dan super super super picky sama moisturizer, my skin LOVES this. Biasanya aku pake CeraVe Moisturizing Cream aja harus dilayer lagi dengan Bioderma Atoderm Creme biar lebih lama, tapi aku pakai ini bahkan gak perlu reapply sampai waktunya aku skincare lagi. Pas dipakaipun gak berat, jadi, walaupun rich moisturizer ini tidak terasa berat dimuka gak kayak moisturizer yang super creamy and rich pada umumnya. Ditambah lagi, pakai ini gak perlu tuang banyak-banyak karena krimnya terasa lebih ‘padat’, sehingga gak ada pemborosan. Finishnya juga lebih dewy tanpa terlihat terlalu 'becek’, lebih terlihat seperti kulit sehat pada umumnya (kalau kulit kamu kering) dan tidak matte. Ini moisturizer favorit aku to date sih selain Cerave Moisturizing Cream. Moisturizer ini bagus banget, kaya akan Linoleic Acid (Omega 3), yaitu berupa fatty acid yang membangun lipid pada skin barrier kita bernama Ceramide, dengan peran yang besar untuk menjaga kesehatan lapisan stratum corneum. Adapun kandungan Squalane yang merupakan bagian dari NMF (Natural Moisturizing Factor) kulit kita, dan polymernya menyerupai sebum kulit manusia sendiri dan salah satu jagoan kita untuk melindungi kulit dari dehidrasi akibat TEWL (Trans-Epidermal Water Loss). Salah satu komponen yang patut disorot disini juga adalah Shea Butter, yang kaya akan antioksidan dan vitamin A, E, dan F, dimana Shea Butter ini mampu menenangkan kulit serta memberi perlindungan dari UV rays dan faktor eksternal lainnya seperti angin yang dapat membuat kulit kita semakin kering. Oh iya, moisturizer ini juga mengandung Ceramide NP yang menjadi garda terdepan untuk menjaga skin barrier kita agar tetap terhidrasi.
Usage Period : 1 week - 1 month
Purchase Point : Tokopedia