Skinny Coverfit Cushion

28 Aug 2022

nabilaannisap doesn't recommend this product!

Cushion pertama sebelum explore cushion dari brand-brand lain. Nyoba ini di awal tahun 2017, pas Innisfree baru pertama kali resmi masuk ke Indonesia. Dulu namanya kalo ga salah bukan skinny coverfit, aku lupa nama sebelumnya apa, dan sekarang kayaknya cushion ini udah di-reformulasi, jadi ini review untuk yang versi lamanya. Ini cukup bagus, finishnya sebenernya satin tapi agak cenderung ke matte sedikit. Hasilnya cakep, lumayan ngeratain tekstur muka dan ngeblur pori-pori. Coveragenya medium to full, tapi ini kerasa ringan banget dan lumayan bisa nutupin bekas jerawat, jadi cukup praktis kalo males pake concealer. Ini ga oksidasi di aku setelah berjam-jam dipake. Now, speaking of the downsides, karena finishnya cenderung ke arah matte, setelah agak lama dipake ini bakal kerasa kering di muka, karena kering jadinya agak bikin cakey (padahal dulu kulitku cenderung berminyak), ga rekomen untuk yang kulitnya kering. Walaupun ada SPF 50nya, tetap harus pakai sunscreen karena kita ga bisa nakar kandungan SPF yang nempel ke muka dari cushion ini. The icky part is they put some citrus bergamot extracts on the newer formula. I wouldn’t recommend any skincare products that contains any type of citrus oils/extracts. Bergamot extracts atau citrus extracts in general sifatnya photosensitizing, bahkan lebih ke arah phototoxic karena mengandung zat psolarens (bagian dari zat furocoumarins) — yang mana kalo sering banget terpapar dengan ingredient ini bisa bikin kulit rewel sama sinar matahari, bikin jauh lebih gampang iritasi, inflamasi, dan prone to sunburn/erythema (source: Dr. Dray, Dr. Whitney Bowe, Dr. Josh Zeichner & Lab Muffin). It does more harm than goods, jadi sebisa mungkin di-minimalisir atau dihindarin penggunaannya. Ini cushion yang nempel berjam-jam seharian di kulit, jadi ga rekomen.